Lifestyle & Sustainability

,
Era digitalisasi, era teknologi yang kian hari kian berkembang dengan pesat dan canggih, memaksa saya yang lahir di era tahun 80an harus mengerti dan bisa menggunakannya, agar tidak tergerus zaman alias ketinggalan informasi dan terhindar dari kejahatan siber.


Source : canva design




Termasuk dalam urusan Finansial teknologi,  atau teknologi perbankan yang kian hari kian maju dengan pesat, saya pun harus melek teknologi sehingga  bisa menggunakan teknologi perbankan dengan baik, nyaman dan terhindar dari kejahatan siber. 




PERBANKAN DULU, DAN SEKARANG




Dulu, zaman nenek saya, kebanyakan dari masyarakat menabung di celengan ayam yang diletakkan di ujung bawah tempat tidur, termasuk nenek saya. Dan, kalau mau nabung, ya mesti pakai sapu dulu untuk menggapai celengan ayam tersebut, nanti kalau sudah banyak baru beli sesuatu yang diinginkan nenek saya.  Aman? Menurut nenek saya aman, dan nyaman walaupun dia tahu duit nya suka hilang di dalam celengan ayam nya itu, ya tahu lah ya kenapa bisa hilang. 



Dan yang paling saya ingat dari nenek saya adalah beliau  suka simpan duit di tempat favorit para nenek,  tahukan di mana? Ga perlu saya sebutkan. Kata nenek saya itu adalah tempat paling aman dan nyaman buat beliau. 



Beda lagi zaman mama saya, era 90an, beliau lebih baik menabung di bank daripada celengan ayam, tidak aman, karena anak-anaknya pada garong semua hahahaha.



Mama saya itu adalah nasabah terbaik perbankan (menurut saya), setiap hari selalu ke bank buat menabung, dan setiap 3 bulan sekali belanja barang dagangan, duitnya di ambil dari tabungan di bank nya itu.  Saking rajinnya jadi nasabah bank, beliau pernah dapat hadiah televisi dari bank tempat beliau menabung. Semakin senang dan bahagialah beliau menabung di bank. Menurut Mama saya menabung di bank lebih aman dan nyaman, walaupun saat itu sudah ada kartu ATM, beliau masih setia dengan buku rekening. Mama saya bilang, dengan buku rekening semua catatan keuangannya jelas, kalau pakai ATM suka tidak tahu kemana duitnya, nanti kartu ATM nya hilang, duitnya juga hilang (padahal khan ada PIN ATM). 



Kartu ATM Mama saya yang pertama kali adalah Kartu ATM bank BRI, yang waktu itu beliau mau naik haji terpaksa buat Kartu ATM (di awal tahun 20), dan saat mengajari beliau itu butuh kesabaran dan waktu yang lama agar bisa memakai mesin ATM yang dipakai hanya saat beliau mau naik haji saja, ketika pulang dari haji? Kartu ATM nya tidak di pakai karena beliau lebih nyaman dan aman dengan buku rekening. Biarlah ribet mengantisipasi ke bank, daripada pakai kartu ATM nanti kalau hilang, hilang pula duitnya. Itu menurut beliau, walaupun sudah di bilang tidak akan hilang karena khan ada pin ATM. 



Beda lagi zaman saya di era 2000, teknologi perbankan sudah semakin maju, yang memaksa saya harus belajar dan paham dalam menggunakannya. Mesin ATM tidak lagi hanya sekedar untuk mengambil duit, tapi bisa menabung, transfer antar rekening, antar bank dan malah bisa transfer antar negara. Teknologi dunia perbankan pun sudah semakin canggih, dengan hadirnya mbanking, sms-banking, dan virtual banking. 



Di zaman sekarang tahun 2022, Internet Banking sudah menjadi bagian aktivitas sehari-hari masyarakat, mempermudah urusan transaksi keuangan terutama untuk pelaku usaha dimana saja mereka berada dan bisa transaksi kapanpun. Namun,  dibalik segala kemudahan dan kecanggihan teknologi itu, terselip resiko cybercrime, kejahatan siber yang akan semakin mudah terjadi di saat kita tidak paham cara mengamankan transaksi internet banking. 



Di era digitalisasi ini, kita di tuntut untuk melek teknologi terutama urusan perbankan agar bisa meminimalisir kejahatan siber.


Kata bang napi " Kejahatan bukan terjadi karena niat pelaku, akan tetapi karena ada kesempatan" 


Menjaga keamanan digital keuangan tidak hanya dari pelaku jasa keuangan saja, tapi paling utama dari pemilik data sendiri, menjaga data pribadi terutama mencakup data perbankkan. 




Apa itu Kejahatan Siber, Cyber Crime ?


Era digitalisasi memang memberikan banyak kemudahan dalam urusan manusia, termasuk dalam urusan transaksi keuangan. Namun, di dalam digitalisasi keuangan ada resiko terdapat konten negatif dan riskan dengan kejahatan siber. 



Kejahatan siber, (Cyber Crime ) adalah penipuan secara online yang sudah termasuk tindakan kriminal dan dapat di hukum berdasarkan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Online (UU ITE). 



Menurut Wikipedia, Kejahatan Siber adalah tindakan ilegal dengan menggunakan pengetahuan teknologi komputer untuk melakukan kejahatan. 



Jadi Cyber Crime atau dikenal dengan kejahatan siber adalah kejahatan di dunia maya, salah satu kejahatan yang meningkat di tengah pandemi akibat perubahan gaya hidup masyarakat serba online. 



Cyber crime Indonesia diatur dalam Undang-undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) sebagaimana telah diubah menjadi UU Nomor 19 Tahun 2016. Jadi, belum ada UU cyber crime secara khusus.



Cyber crime termasuk dalam kategori perbuatan yang dilarang dalam UU ITE.



1. Setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum mengakses komputer dan/atau sistem elektronik milik orang lain dengan cara apapun



2. Setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum mengakses komputer dan/atau sistem elektronik dengan  cara apapun  dengan  tujuan  untuk  memperoleh Informasi elektronik dan/atau dokumen Elektronik



3. Setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum mengakses komputer dan/atau sistem elektronik dengan  cara  apapun  dengan  melanggar,  menerobos, melampaui, atau menjebol sistem pengamanan







JENIS - JENIS KEJAHATAN SIBER




Cyber Crime adalah penipuan online yang biasanya menggunakan cara - cara yang asing dan baru bagi para korbannya yang tidak begitu melek teknologi. Tindakan kejahatan Siber ini banyak jenisnya mulai dari penipuan pinjaman online sampai pencurian data pribadi. 



Dengan mempelajari metode atau jenis-jenis kejahatan Siber kemungkinan menjadi korban penipuan online dapat dihindari. 



Secara umum, para pelaku kejahatan Siber tujuannya adalah mendapat data-data pribadi nasabah bank, bisa berbentuk pin, kode OTP , nomor kartu debit/ kartu kredit, nomor CVV atau CVC kartu kredit, expired data kartu, dan data pribadi lainnya. 



Data ini, menjadi incaran buat para pelaku kejahatan Siber agar bisa meretas atau mengambil ahli akun pribadi atau akun finansial korban. 



Untuk meminimalisir kejahatan Siber, masyarakat diminta untuk tingkatkan literasi digital terutama literasi digital keuangan termasuk metode-metode kejahatan Siber.


1. SKIMMING 


Memgandakan data nasabah melalui mesin ATM yang menggunakan alat skimmer yang sengaja ditempel di mesin ATM



2. PHISING 


Mengadakan data nasabah melalui layanan internet banking, sms, dan penyebaran link palsu




3. ONE TIME PASSWORD  (OTP) 


Menyedot dana nasabah melalui sejumlah situs jual beli ( e-commerce) 



4. VISHING


Pelaku menghubungi korban melalui telepon dan mengaku dari pihak bank 



5. SIM SWAB



Pencurian data dengan mengambil ahli nomor handphone  untuk mengakses akun perbankan korban. 




Selain 5 metode di atas, OJK juga menginfokan kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap penipuan modus Social Engineering (Soceng) yang bisa mencuri identitas data pribadi kamu. 



Social Engineering adalah salah satu tindakan kejahatan siber,  yang memanipulasi psikologis korban agar mau membocorkan data pribadi dab data transaksi korban. 



Media yang digunakan oknum Soceng untuk mendekati korban pun beragam antara lain telepon, SMS, email, media sosial dan lain-lain. 


Menurut OJK, ada 4 modus yang dilakukan Soceng : 


1. Pura-Pura sebagai Staff perbankan untuk menanyakan password, PIN, MPIN, OTP, atau data pribadi nasabah lewat telpon, whatsapp atau email yang menginformasikan perubahan tarif transfer.


Penipu meminta nasabah untuk mengisi link form yang mereka berikan, dan data itu akan dipakai untuk mengambil uang nasabah di bank.



2. Menggukan Akun Layanan Konsumen Palsu


Selain pura-pura menjadi staf bank perbankan, penipu Soceng juga biasanya menggunakan akun media sosial palsu dengan mengatasnamakan bank tersebut. 


Biasanya akun media sosial ini muncul ketika ada nasabah yang menyampaikan keluhan terkait layanan perbankkan. Nanti, pelaku atau oknum Soceng ini akan menawarkan bantuan untuj menyelesaikan keluhan si korban dengan memberikan link website palsu, dan meminta korban untuk mengisi data pribadi, yang nanti akan digunakan untuk membegal rekening



3. Penawaran Menjadi Nasabah Prioritas.


Siapa sih yang tidak mau menjadi nasabah prioritas? Banyak keuntungan privilege ketika menjadi nasabah prioritas, dan karena itu sangat sedikit sulit untuk menjadi nasabah prioritas. 


Yang paling sering terjadi dalam penipuan Soceng ini ya tawaran untuk menjadi nasabah prioritas sehingga korban pun semmag mengisi link dengan data pribadi perbankkan mereka. 



4. Tawaran Untuk Bergabung Sebagai Akun Laku Pandai 


Ini khusus pelaku usaha kecil atau yang punya toko. Penipu Soceng akan melakukan penawaran jasa untuk menjadi agen laku pandai bank tampa persyaratan dan ketentuan yang ribet. 




Namun, oknum penipuan Soceng ini akan meminta korbannya untuk mentransfer  sejumlah uang untuk memperoleh mesin EDC yang sebenarnya bisa di dapat secara gratis dan mudah. 



Itulah beberapa jenis kejahatan siber yang berhubungan dengan dunia literasi keuangan. Berharap dengan mengetahui metode atau jenis-jenis kejahatan Siber bisa memberikan kewaspadaan masyarakat dalam bertransaksi keuangan, dan kemungkinan menjadi korban penipuan online bisa dihindari. Siapa lagi yang bisa melindungi data diri kecuali kita sendiri. 



Selain itu, tidak perlu terlalu takut untuk bertransaksi digital dan menjadi bagian dari cashless society, selama kita tetap waspada, fokus dan teliti dalam menggunakan kartu ATM baik debit atau kredit. Mari Lindungi Data Pribadi kita. 





TIPS-TIPS UNTUK TERHINDAR dari KEJAHATAN SIBER DI DUNIA DIGITAL BANKING




Pelaku kejahatan siber biasanya memanfaatkan kelengahan kita, emosi dan manipulasi psikologis korban, serta  mengalihkan perhatian korban saat melakukan kejahatan Siber. 



Menurut direktur Literasi & Edukasi Keuangan OJK, Horas V.M Tarihoran menyatakan inovasi di era keuangan digital membuat banyak potensi ekonomi lebih terbuka kendati demikian semua pihak perlu mewaspadai resiko keamanan siber yang terus terbuka, yang utamanya disebabkan oleh literasi digital masyarakat yang masih rendah. Ada sekitar 38% dari masyarakat sudah mengakses produk keuangan yang rentan di serang kejahatan Siber. 



Masyarakat di minta untuk tingkatkan literasi digital guna meminimalisir kejahatan siber terutama di dunia digital keuangan. Zaman sekarang susah mencari duit, jangan sampai duit di tabungan kita hilang karena kelalaian kita sendiri. Ingat kata bang napi, kejahatan terjadi karena ada kesempatan.



Berikut 14 tips agar terhindar dari kejahatan siber. 


1. Tidak memberitahu kode akses atau nomor pribadi Personal Identification Number (PIN) kepada siapapun termasuk kepada pihak bank sekalipun. JAGA KERAHASIAAN DATA PERBANKAN. 



2. Tidak mencatat atau menyimpan kode akses atau nomor pribadi sms banking atau password internet banking di tempat yang mudah diketahui orang lain, teritama di handphone katena bsa di hacker. Lebih baik dihafalkan saja



3. Periksa transaksi secara TELITI sebelum melakukan konfirmasi atas transaksi apapun untuk di jalankan.

 

4. Jika merasa PIN sudah diketahui orang lain, segera ubah password atau PIN perbankkan kita. Lalu telpon call center bank agar memblokir sementara nomor rekening kita sampai kita sendiri mengurusnya ke bank. 



5. Bilamana SIM Card GSM yang biasa kita gunakan untuk digital keuangan hilang atau di curi segera beritahu bank cabang terdekat tepat kita menabung atau call center bank. 


6. Hati-hati dengan aplikasi di internet yang merupakan spam atau malware yang mungkin dapat mencuri data-data pribadi, teliti terlebih dahulu sebelum membuka atau menginstall nya. 



7. Tidak melakukan transaksi keuangan di tempat umum, terlebih memakai WiFi umum tampa proteksi keamanan, karena jaringan umum lebih mudah terjadi kejahatan siber. 



8. Selalu melakukan proses "log out" atau "keluar" setiap selesai melakukan transaksi di internet banking / sms banking



9. Jika berganti ponsel, pastikan semua data - data sudah terhapus maksimal, sistim ponsel dikembalikan seperti semula. Ini bertujuan untuk menghindari penyalahgunaan oleh pihak lain yang akan menggunakan ponsel tersebut


10. Rutin untuk cek buku tabungan, usahakan untuk cetak buku sebulan sekali agar tahu lalu lintas keuangan kita. 



11. Jika ada link yang terlihat mencurigakan  dan berhubungan dengan digital keuangan masuk ke mailbox kita lewat email atau direct message di akun media sosial kita, abaikan saja , kalau perlu di hapus walaupun seolah-olah tampak benar-benar otentik (asli) dari bank.



12. Berhati - hatilah dalam menggunakan media sosial terlebih lagi memberikanidentitas personal kita secara nyata, karena pelaku kejahatan siber secara oerlahan-lahan mengumpulkan semua informasi kita dari social media kita sendiri.



13. Harus diingat bahwa semua transaksi yang berkaitan data nasabah bank hanya dilakukan langsung di kantor cabang bank. Semua perbankan tidak pernah meminta petugas bank baik secara langsung atau melalui media sosial untuk meminta informasi data pribadi nasabah  Tampa datang ke kantor cabang bank terdekat. 



14. Harus diingat, semua informasi tentang layanan perbankan semuanya akan diinformasikan di akun media sosial bank tersebut yang sudah terverifikasi dan bertentangan biru (baik media sosial Instagram, tiktok dan twitter) 



Seandainya teman-teman mendapatkan notifikasi link melalui sms atau email yang kita tidak melakukannya atau ragu melakukannya, lebih baik nasabah diimbangi untuk segera menghubungi contact center bank tersebut yang sudah tercantum di kartu ATM. 




Bank BRI dan Perlindungan Extra Data Nasabah. 



Semua bank termasuk bank BRI  pun mempunyai perlindungan extra data nasabah mereka dari serangan hacker atau kejahatan siber. Permasalahan sekarang, banyak juga nasabah bank yang tiba-tiba kehilangan uang di dalam rekening , setelah ditelusuri  sebenarnya di sebabkan kelalaian nasabah itu  sendiri  tampa  di sadari memberikan data pribadi kepada pelaku kejahatan siber. 



" Perbankkan, khususnya BRI senantiasa menginformasikan seluruh layanan melalui saluran komunikasi resmi yang sudah terverifikasi/ centang biru dan dapat di akses semua nasabah bank. Semua perubahan data pribadi nasabah bank hanya di lakukan di cabang bank terdekat." 

Carporate Secretary BRI
Aestika Oryza Gunarto

Source : instagram Nasabah Bijak

Oleh karena itu bank BRI memberikan penyuluhan digital lewat media sosial BRI yang sudah terverifikasi agar semua nasabah BRI menjadi nasabah yang bijak, karena di BRI Keamanan Data Nasabah menjadi Prioritas BRI.

Di bawah Ini adalah akun media sosial resmi bank BRI 


Webiste :    https://bri.co.id/


Instagram  




Twitter




Call center Bank BRI  : 

14017 / 1500017


Source : IG bank BRI 



Jadilah nasabah bijak dalam transaksi keuangan. Lindungi Data diri dari kejahatan Siber. 


Dan follow akun media sosial #NasabahBijak di instagram agar bisa mendapatkan informasi lebih bagaimana menjadi nasabah bijak. 







Source : Instagram Nasabah Bijak



,
Dalam kehidupan ini, hal-hal yang kecil pun bisa membuat kita tersenyum bahagia, dan juga bisa membuat kita bersedih atau baper. 




Setiap kejadian yang terjadi dalam kehidupan kita adalah netral, tidak baik dan tidak pula buruk, sampai kita yang memberikan arti apakah baik atau tidak baik. 



Beberapa hari yang lalu, saya ikut webinar online, dan di sana membahas tentang service excellent, hal kecilpun bisa jadi berarti, entah baik atau kurang baik. Dalam dunia bisnis, service excellent pun  menjadi salah satu tonggak  bisnis yang harus diperhatikan dengan baik. 



Banyak konsumen yang mau membayar mahal untuk mendapatkan pelayanan yang terbaik. Kenapa sebagian orang mau mengeluarkan duit banyak hanya untuk membeli tiket pesawat Business Class, atau First Class? Kenapa tidak dengan ekonomi class? Khan sama-sama satu pesawat, satu tujuan, satu take off, dan satu airport. Yang mereka beli adalah service dan pengalaman nya. Beda rasanya duduk di business class atau First class dengan Ekonomi class, terlepas makanan nya pun juga berbeda, pelayanannya pun juga berbeda. 



Service excellent bisa membuat pelanggan -pelangga mu menjadi brand ambassador tampa di minta atau di bayar. Walaupun itu sesuatu yang menurut kamu kecil, buat mereka yang merasakan itu besar. 



Saya mau cerita beberapa pelayanan atau service excellent yang membekas di hati sehingga saya menjadi loyal dengan mereka.
 



Kisah 1. "Wonder Woman" Kakak Pertama


Masya Allah, Sebut saja beliau kakak pertama yang hadir untuk menjadi "wonder woman " adiknya ini. Awal kenal kakak pertama biasa saja, sampai beliau menjadi "wonder woman " untuk saya. Waktu itu, saya lagi di bully beberapa teman di salah satu media sosial ( dari kecil sampai besar, baru kali ini di bully di media sosial) beliau yang tak kenal saya, membela saya, di saat itulah hati saya tersentuh. Padahal sebenarnya mungkin saja sat beliau  gerah  ataubkurang suka saja membaca komentar yang tidak enak di baca tentang saya, terlepas saya salah atau tidak. Ayolah kita bijak menggunakan media sosial ya teman. 



Hal kecil yang beliau lakukan, namun punya makna buat saya. Gara- gara membela saya, beliau pun kena bully, dan masya Allah, beliau tidak peduli hal itu, sehingga sayapun belajar banyak hal dari beliau terutama untuk tidak mudah BAPERAN dengan apapun yang orang lain lakukan. 



"Kita tidak pernah tahu, satu service dahsyat yang kita berikan untuk orang lain, bisa mengubah hidup orang itu. Mungkin bisa mengubah pandangan dia terhadap anda selamanya" Hendrik Ronald





Kisah 2, Sekresek Anggur Merah dari Kakak ke dua dan suaminya




Ini adalah kakak ke dua dengan suami beliau, kita sebut pasutri awet until Jannah. Saya adalah orang pertama sekali maju jika ada yang menyakiti mereka berdua, dan selalu berdoa semoga sampai kapan pun mereka berdua tetap menjadi orang pertama dan orang kedua dalam rumah tangga mereka. Awet tampa ada yang mengganggu!



Saya pernah bilang ke kakak ke dua saya ini, kalau ada yang menyakiti, saya yang akan maju terlebih dahulu. Saya benar-benar loyal dengan beliau berdua, dan semua itu bermula dari sekantong anggur. 




Waktu itu, saya lagi ikut workshop di kota lain begitu juga kakak ke dua saya dan suaminya juga ikut. Ketemu di Alfamart sebelah hotel, kebetulan suami kakak ke dua saya lihat saya lagi fokus melihat kulkas alfamart,  nanya
" cari apa mba dewi"
"Dewi cari anggur #######, kemarin ada kenapa hari ini tak ada ya? Mungkin sudah habis kali ya" jawab saya dengan kakak ipar saya ini.
" mungkin mba dewi" jawaban beliau. 



Udah segitu aja percakapan kami, dan buat saya itu hanya sekedar percakapan biasa saja, tidak lebih. 



Pas malam hari, tiba-tiba kakak kedua saya ke kamar saya mengantar sekantong anggur. Masya Allah, saya langsung tersentuh hatinya. Ternyata  kakak ke dua saya ini mendengar percakapan saya, dan ketika beliau lagi jalan-jalan mengelilingi alun-alun, beliau sempat belikan anggur buat saya. 



Banyak hal-hal kecil yang beliau berdua lakukan untuk saya, dan juga untuk yang lain, namun buat saya itu ngenaaaa banget. Masya Allah Tabarakallah kakak ke dua dan suami kakak ke dua. Awet, bahagia berdua until Jannah. 



Ada hal yang membuat saya semakin loyal dengan beliau, tampa diminta pun saya sering promosi usaha kakak ke dua saya, karena setiap saya protes pelayanan dalam bisnis beliau, beliau mendengarnya apa yang saya ungkapkan, dan itu membuat saya menjadi semakin loyal.



Sebuah service yang luar biasa tidak akan pernah bisa kita lupakan, akan selalu membekas dalam hati. 




Kisah 3 Bantal Selimut yang Terbaik


Ini cerita bagaimana kakak ke tiga saya menyentuh hati saya dari sebuah bantal selimut sebagai hadiah ulang tahun keponakan saya. 


Waktu itu, saya lagi main di tempat usaha kakak ke tiga saya ini, untuk beli kado ulang tahun keponakan saya. Pada saat itu, saya keceploasan bilang bahwa ini hadiah ulang tahun keponakan saya, dan beliau pun langsung minta tolong staffnya membungkus bantal selimut sebagai hadiah ulang tahu dari beliau untuk keponakan saya. 



Hati saya pun tersentuh dengan sendirinya, karena sekian banyak sahabat saya, baru kali ini ada yang kasih kado buat keponakan saya, dan itupun sebenarnya percakapan tentang ulang tahun  hanya sepintas saja. Beliau fokus mendengar apa yang saya bicarakan, dan dari beliau saya belajar untuk positif feeling. 



Pelayanan dari hati bisa menyentuh hati dengan baik dan tampa diminta saya pun sering promosikan bisnis kakak ke 3 saya. Kakak ke 3, semoga selalu diberi kebahagiaan oleh Allah SWT. 




Kisah 4  Brokat Putih dari Lombok


Nah ini adalah kakak ke 4 sekaligus seperti bunda buat saya. Sebelum beliau ke lombok, beliau tiba-tiba kirim brokat putih yang sudah beliau persiapkan untuk baju kebesaran saya, beliau yakin nanti ini dipakai saat hari penting saya.


Dan gara-gara brokat putih itu, saya jadi semangat lagi untuk memperbaiki diri, untuk mendekatkan diri ke sang pemilik hati. Membuat saya yakin, bahwa di dunia ini semuanya berpasangan.


Kakak ke 4 saya ini memberikan brokat putih dengan hati yang tulus,  berdoa semoga semuanya di perlancar dan itu membuat hati saya juga bergetar. 




Kisah 5, Sepotong kue cokelat dan selembar Kol dingin. 


Saya belajar service excellent dari salah satu mentor di komunitas saya  dan itu membuat saya tertarik untuk lebih mengalaminya. Salah satu tempat untuk memahami service excellent  itu adalah di hospitality, salah satunya perhotelan. 



Semakin besar bintang suatu hotel, semakin prima service excellentnya tampa membanding-bandingkan client yang datang di hotel itu.   Salah satu hotel yang berkesan buat saya adalah Hotel Santika Premiere Palembang. Sampai sekarang pun, saya selalu promosi Santika Premiere Palembang ke teman-teman saya jika ke Palembang. Semua ini bermula dari sepotong kue cokelat selamat datang yang diberikan ke saya oleh salah satu staff hotel,  dan sampai detik ini, staff hotel itu menjadi sahabat saya, dimanapun beliau bekerja, di situ saya mempromosikan tempat beliau kerja. 



Hal yang paling berkesan saat menginap di Santika Premiere Palembang adalah kol dingin yang di berikan oleh petugas Bell Boys. 



Waktu itu, adik ipar saya, ASI nya lagi bermasalah, adik saya lagi di dalam perjalanan dari Bangka menuju Palembang, nah saya lagi nunggu pompa ASI di luar hotel yang kami beli lewat online Shop. Ternyata lama pompanya, saya balik ke kamar, sampai saya pesan ke resepsionis kalau ada yang ngatar pompa ASi, tolong kasih duitnya, dan bolehkah minta tolong Bell boys yang mengantar. 



Pompa ASi ya di antar Bell boys Hotel Santika Premiere Palembang plus kol dingin yang beliau bawa dari dapur hotel. Ternyata beliau mendengar percakapan saya dengan resepsionis, kebetulan istri beliau pernah ASI tersedat sehingga bengkak, salah satu untuk mengatasinya dengan kol putih yang dingin. ALHAMDULILLAH,  benar pas dikompres kol dingin, tak lama kemudian ASI adik ipar saya lancar. Dan tampa di minta pun, kami sekeluarga memberikan testimoni ke pihak hotel kalau beliau harus naik pangkat atau mendapatkan  rewards. 



Kebaikkan itu akan  menular dengan sendirinya. 




Kisah 6, Lapis Legit Prunes yang membahana.



Saya termasuk tipikal orang yang kalau promosi selalu dari hati, tidak bisa dipaksakan, nah tidak bagusnya saya kadang saya banyak di kasih endorse namun jarang saya promosikan. Prinsip saya kalau enak ya dipromosikan, kalau tidak, ya keep di kepala saja. 



Lebaran kemarin beli lapis legit prunes, namun rasanya kurang menggigit seperti pertama kali membeli. Saya cerita ke ownernya, hanya sekedar cerita dan berharap semoga next rasanya bisa "menggigit " seperti saat pertama kali makan. 



Ketika protes, saya sedikit cemas-cemas, takutnya ownernya ga terima, karena ada beberapa owner masakan  yang saya protes, kurang suka dengan keterusterangan saya, malah kadang ada respon mereka ke saya seperti dianggap angin lalu karena menurut mereka, saya bukan siapa-siapa hanya sekedar konsumen biasa, yang tidak belanja pun tidak apa-apa. 


Eh owner nya lapis legit prunes ini luar biasa, ga marah, tidak menyalahkan pegawainya, cuma bilang "maaf ya mba, nanti akan kami perbaiki, dan maaf mba boleh kami ganti ?" 



Saya speechless di kasih jawaban begitu, wah baru kali ini ada UMKM makanan yang mau diprotes  makanannya dan malah di ganti dengan yang baru tampa banyak cerita. Sepele ya? Namun terasa di hati. Tidak bisa dipungkiri akhirnya saya jadi suka promosi lapis legit beliau. Oh ya saya juga bukan pelanggan setia beliau, beli hanya saat ingin makan lapis legit namun di berlakunya sama ketika rasa makanan itu sudah berubah dan beliau tahu service itu lebih penting. 
 


Bisnis baik itu berupa produk yang nampak atau tidak tampak, tetap service excllent harus diperhatikan. Produk yang kita punya dan service yang kita berikan seperti koin, dua kesatuan menjadi satu yang tidak terpisahkan. Kalau kita bicara tentang produk, kita juga akan bicara service. Bahkan  kadang service juga mengatasi masalah sementara yang terjadi pada produk. Dan sejujurnya produk tidak bisa mengatasi service yang bermasalah. 




Kisah 7, Komunitas TDA yang Bagaikan Padi, Semakin Berisi Semakin Bersahaja namun Powerfull.


Di sinilah semua bermula, keramah- tamahan teman-teman TDA saat pertama kali saya menjadi anggota TDA, serasa bertemu saudara membuat saya belajar banyak hal tentang service excellent. Di komunitas TDA, saya belajar bagaimana menjadi pribadi yang memberikan arti dan kebermanfaatan. 


Di komunitas TDA, kita semua sama - sama belajar, saling menghargai dan saling support, kadang juga  saling bercanda dan saling mengingatkan sesama member. Paling bahagia kalau sudah berkumpul dengan komunitas TDA.  


Terima kasih teman-teman TDA Bengkulu 







Itulah beberapa kisah kebaikan dari sekian banyak kebaikkan yang pernah saya dapat. Semoga Allah mengganti kebaikkan dengan berjuta-juta rezeki. 



Apakah Pernah juga merasakan service yang kurang menyenangkan? Pernah lah,  saat menginap di hotel bintang 4, dapat pelayanan yang kurang menyenangkan, dan itu membuat saya berusaha untuk tidak menginap di sana. 



Bayar mahal untuk mendapatkan service yang baik, kalau sudah bayar mahal tapi pelayanannya kurang berkenan, maaf masih banyak hotel bintang 4 atau hotel bintang 3 yang harganya standar tapi pelayanan nya prima. 



Saya pernah juga beli kue di salah satu bakery, sempat juga sedikit protes ke ownernya karena rasanya berbeda dengan yang pertama kali saya beli, beranggapan semoga bisa mjd lbh baik lagi.  DI depan saya bilang iya, ternyata di belakang saya bilang kalau saya membanding- bandingkan dengan yang lain. Mulai saat itu, saya tidak pernah beli kue di sana, masih banyak toko kue di Indonesia yang pelayanannya bagus dengan harga yang sesuai. 



Service excellent kelihatan sepele namun penting buat kita sebagai pembisnis, baik itu bisnis jasa atau non jasa. Dengan memberikan pelayanan yang prima, maka konsumen kita pun akan memberikan penghargaan yang prima, menjadi ambasador tampa harus di minta, promosi di mana-mana tampa harus diingatkan. 



Yuk belajar service excellent agar bisa menjadi lebih baik lagi. Mohon maaf jika ada kata-kata yang salah.  Semoga ke depan kita bisa upgrade diri menjadi baik dan padi, semakin berilmu, semakin bersahaja dan berbagi ilmu. 


Salam sayang 
-dewi sudirman- 





,
 Sudah siapkah kita  untuk tangguh dan berdaya di era digitalisasi?. 



Photo : freepic, desain: canva



Sebelum itu, Yuk pasang internet IndiHome, #InternetnyaIndonesia, dan install aplikasi myIndiHome untuk mendukung aktivitas keluarga mu tampa batas di era teknologi sehingga bisa tangguh dan berdaya. 



Buktikan kalau kamu berani maju untuk lebih tangguh dan berdaya di era digital bersama IndiHome. 

Desain by canva



Teman-teman, saat dunia mendadak di serang pandemi Covid-19, saat itu juga "dunia" saya pun ikutan di serang pandemi. Semua penghasilan yang saya punya hilang dalam sekejap sehingga rasa putus asa pun mulai pelan-pelan tumbuh dalam diri. Sepanjang tahun 2019 sampai tahun 2021 itu adalah tahun yang penuh perjuangan baik secara mental maupun keuangan. 


Menangis? Oh... Tiap bentar 


Putus asa? Banget..banget...banget


Marah dan merasa tidak adil? Setiap sholat selalu protes dengan Sang Pencipta, seakan-akan tak terima semua ini.


Merana? Merasa saya lah yang paling merana dimuka bumi ini. 



Awal-awal terkena dampak pandemi, rasa syukur saya benar-benar diuji, semua impian saya hilang, putus asa dengan aktivitas saya yang jadi sangat terbatas sehingga saya menjadi orang yang tidak bersyukur, yang  menyalahkan semua orang, iri dengan semua orang yang masih bertahan, lemah dan tak berdaya dengan semua yang terjadi, hingga seminggu sebelum lebaran Idul Fitri di tahun 2020, doa keponakan saya membuat saya berubah dan berani bangkit lagi. Saya bagaikan di tampar untuk sadar diri oleh doa keponakan saya yang saat itu masih berusia 7 tahun. 



Seminggu sebelum lebaran, saya dan keluarga hanya punya duit 5000 rupiah  ( itupun hasil dari memeriksa dengan teliti semua tas yang kami punya) untuk beli dua buah telur ayam buat lauk saat berbuka puasa dan sahur nantinya. Masya Allah, di saat kami kakak beradik mulai putus asa, di saat itulah adik ipar saya tetap tangguh dan semangat, malah beliau semakin kreatif mencari menu masakan di Youtube yang hemat biaya namun bisa mengenyangkan, termasuk bagaimana mengolah satu buah telur ayam untuk bisa dimakan 5 orang.



Keponakan saya yang  saat itu berusia 7 tahun, dan sudah mulai puasa full, ingin nambah telur  tapi terpaksa dengan berat hati diingatkan bahwa telurnya habis, yang ada hanya untuk tinggal untuk sahur nanti. Sedih rasanya lihat keponakan kesayangan saya yang biasanya bisa lepas selera, tiba-tiba harus tahan seleranya. Sambil menghabiskan nasi nya, dia tiba-tiba berdoa " Ya Allah, banyakin duit Zia (tante) besok ya, sehingga kakak bisa makan telur kayak begini lagi, telur nya enak" 



"Besok Allah kasih duit ya Zia" kata keponakan saya sambil noleh ke saya. Dalam hati saya bilang, dengan cara apa besok Allah kasih saya duit? Perasaan saya, semua pintu rezeki saya  sudah tertutup akibat pandemi, mau pinjam duit, pinjam ke siapa? Tak mungkin pinjam terus, toh mereka juga kena dampak pandemi. Ke luar rumah? Belum bisa karena masih PSBB. 



Ternyata Allah SWT Maha Penolong, alhamdullillah, besok nya saya  benar- benar dapat rezeki yang tak terduga dari pintu rezeki yang tak terduga, Blogging. Teman saya yang kerja di salah satu perusahan besar, minta tolong untuk buatkan dua artikel blog untuk website perusahan mereka, dia ingat kalau saya hobi menulis blog, dan bahagianya teman saya mau memberikan 1/2 fee saya terlebih dahulu. Alhamdulillah, akhirnya bisa juga keponakan saya berbuka dengan telur kesukaannya. 



Ketika kita merasa semua pintu rezeki tertutup, ternyata Allah Maha Adil, DIA masih membuka pintu rezeki lainnya buat kita, hanya kadang kita terlalu kalut dengan situasi yang ada sehingga, pintu itu tidak nampak. Ketika saya merasa doa keponakan saya hanya sebagai hiburan semata, ternyata Allah kabulkan doanya dengan permintaan teman saya untuk bantu dia menulis blog. Saat itulah saya langsung nangis merasa bersalah karena tidak pernah bersyukur, hanya melihat dari sisi negatif pandemi  ini



Saya lupa kalau Allah masih beri kami kesehatan di saat banyak yang kena pandemi,  Allah buat tetangga saya baik hati sehingga mau  berbagi WiFi IndiHome di rumahnya, di saat wifi IndiHome saya mati. Kalau tak ada WiFi IndiHome dari tetangga saya, mungkin teman saya tidak akan bisa menghubungi saya karena nomor saya yang lama mati, enam bulan tak di isi pulsa, hanya bisa berwhatsapp ria. Pandemi mengajarkan saya untuk sabar , ikhlas dan menghargai sesuatu walaupun  kecil harganya.



Masya Allah,  tabrakallah tetangga, tabarakallah WiFi IndiHome sehingga sekarang  saya bisa bangkit lagi, menjadi tangguh dan berdaya di dunia Digital. 


















Di setiap kesulitan, Allah selalu kasih kemudahan yang mengiringinya. 



Ditengah kegalauan hati dalam menyambut Idul Fitri, di sana ada teman saya yang memberikan pekerjaan menulis blog sehingga kami pun bisa lebaran. 



Ditengah keputusasaan Wi-Fi di rumah mati, nomor telpon sudah ikut mati juga, ada Wi-Fi IndiHome tetangga yang jaringan internetnya stabil sampai ke rumah saya, dan kami di beri izin untuk bisa memakai nya. Masya Allah. 



Saat teman saya minta tolong untuk buatkan blog dengan fee yang sangat menolong kami untuk lebaran, di saat itulah saya sadar bahwa, saya masih punya blog sebagai lahan rezeki saya yang akan tetap aktif selama internet itu ada. 



Terlalu putus asa dengan kondisi yang ada membuat saya lupa dengan blog yang sudah ada sejak tahun 2016, sudah berbayar pula domainnya. Saya lupa bahwa blog juga bisa menghasilkan uang asal benar-benar di urus blog nya dan ikut lomba blog. 



Saya mulai fokus dengan blog, niat awal hanya sekedar hobi sekarang benar-bemar menjadi salah satu ladang rezeki saya, dan kalau malas menulis blog, saya memaksa diri untuk ingat wajah keponakan saya saat dia bisa puas makan telur kesukaannnya, yang saya beli dari hasil blog. Niat menentukan segalanya. 



Saya pelan-pelan mulai belajar menggunakan teknologi digital, belajar bagaimana menjadi digital marketing, copywriting, seo Page, micro influencer, dan sekarang mencoba untuk buka bisnis baru, jasa digital agency. Tampa saya sadari, internet  menjadi kebutuhan buat saya, dan saya pun termasuk dalam  digital lifestyle. Semua itu ada karena IndiHome, jaringan yang stabil dan kencang sehingga saya pun bisa beraktivitas tampa batas. 



Selama ada IndiHome di rumah, maka saya pun bisa upgrade diri dan memberikan kebermanfaatan positif tampa batas. Pemanfaatan teknologi terutama internet menjadi kebiasaan sehari-hari, dan akan galau segalau-galaunya jika mati lampu, IndiHome saya pun  ikutan mati. Berharap ke depan IndiHome menyediakan alat agar masih bisa hidup walaupun mati lampu. 



Sejujur-jujurnya, saat ini, mau mati lampu, hujan badai atau tidak bisa kemana-mana sudah tidak menjadi masalah buat saya, asal jaringan IndiHome di rumah tetap hadir stabil dan kencang. Berharap IndiHome ke depannya bisa memberikan innovasi lebih lagi, walaupun mati lampu, Wi-Fi tetap hidup. 

















Indihome adalah layanan digital yang menyediakan internet rumah, telepon rumah dan TV interaktif (IndiHome TV) dengan beragam pilihan paket. Saat ini, jaringan IndiHome sudah tersebar di seluruh wilayah Indonesia, dan terus berinovasi untuk memenuhi kebutuhan internet yang lebih baik bagi masyarakat.
(Source.www.indihome.co.id)



IndiHome merupakan salah satu provider Internet produk unggulan Telkom Indonesia yang telah hadir sejak tahun 2015. IndiHome merupakan provider terbaik yang sudah terbukti track record-nya, dan sudah menggunakan teknologi kabel fiber optik, yang mempunyai banyak keunggulan, minim gangguan, menstabilkan jaringan,  membuat internet kencang dan berbagai aktivitas komunikasi serta transfer data lebih minim resiko.






Dengan semangat pantang menyerah, IndiHome selalu hadir mendukung seluruh lapisan masyarakat agar tetap berusaha, tetap berkarya, mengejar mimpi dan mewujudkan cita-cita.



























1.  IndiHome adalah Mitra Strategis Seorang Blogger. 



Dunia blog adalah dunia yang baru buat saya, walaupun sudah mengenal blogging di tahun 2016, tetap saja saya harus belajar banyak tentang blogging, dan jaringan internet sangat penting buat saya dalam belajar, upgrade diri sehingga bisa bangkit, tangguh dan berdaya. 



Blogger adalah seseorang yang menjalankan dan mengontrol sebuah blog. Dia akan berbagi pendapat, opini atau pengalamannya tentang berbagai topik untuk para audiens nya yang sesuai target, misalnya Food Blogger, Travel Blogger, Lifestyle Blogger, Teknologi Blogger , Bisnis Blogger , digital marketing dan lain-lain. 



Seorang Blogger membutuhkan jaringan internet yang kencang dan stabil untuk mendukung aktivitas mereka yang tampa batas, oleh karena itu, ketika saya memutuskan untuk fokus di dunia Blogger, saat pindah rumah, hal pertama yang saya pasang adalah IndiHome agar bisa mendukung aktivitas saya dan keluarga saya. 



Bersama IndiHome, saya bisa menjadi seorang Blogger yang bisa beraktivitas tampa batas, menjadi Nyata untuk Dunia. 



Menjadi seorang Blogger, professional blogger yang menghasilkan cuan, ternyata tak segampang yang saya pikirkan, tidak hanya skill menulis saja yang harus saya upgrade, skill dalam desain grafis, SEO Page,  digital marketing pun harus saya upgrade, dan semua ini butuh bantuan Internet. Tampa saya sadari, saya menjadi seorang Blogger yang digital lifestyle, tidak bisa lepas dari pemanfaatan internet. 




Jaringan internet menjadi salah satu kebutuhan dasar buat saya dan keluarga,  tampa internet kami akan galau, terutama saya yang fokus di dunia Blogger. Apalagi kalau saya ikut lomba blog, jaringan internet harus stabil dan kencang untuk mendukung produktivitas saya. 



Sebelum saya menulis blog atau ikut lomba blog, biasanya harus riset tentang tema yang di tentukan oleh penyelenggara, yang bisa di akses di halaman website penyelenggara dan itu butuh internet. 



Setelah Riset, butuh kumpulkan bahan referensi data yang biasanya saya lakukan secara online. Butuh jaringan internet yang cepat dan stabil agar tidak lemot dalam mengumpulkan data. 



Setelah data terkumpul, baru di tulis di aplikasi blogspot karena blog saya dari blogspot, dan bisa terkoneksi langsung ke blog saya. Itu juga butuh jaringan internet agar bisa terkoneksi. 



Setelah menulis, baru dong mendisain gambar atau infografis untuk mendukung blog saya, nah biasanya saya pakai aplikasi online untuk mendesain. Butuh internet? Butuh banget dong.



Ketika buntu menulis, atau stag dalam penulisan blog, saya buka youtube atau media sosial Instagram untuk rileksasi sehingga ketemu lagi alur menulisnya. Dan itupun butuh internet. 



Internet menjadi kebutuhan yang penting buat saya, entah sebagai blogger atau diri sendiri. Ketika IndiHome, #InternetnyaIndonesia sudah terpasang di rumah yang baru, aktivitas saya pun semakin tak terbatas, dan saya pun menjadi seorang digital lifestyle. 





2.  IndiHome mempermudah saya untuk silaturahmi dengan saudara dan keluarga di luar kota. 



Karena pandemi, semua tertahan, namun dengan adanya IndiHome semua bisa dilepaskan tampa batas. Yang tidak bisa bersua, bisa melepas rindu lewat video call di whatsapp atau Instagram. 



Dan hebatnya IndiHome, di saat jaringan sepupu saya di kota besar hilang timbul karena cuaca,  jaringan IndiHome di rumah saya aman dan cepat, walaupun  lagi hujan badai. Saking rindukan dengan keluarga besar saat pandemi, pernah membuat webinar khusus keluarga besar, memanfaatkan free zoom walaupun satu jam, yang penting bisa saling berkabar dan mempererat silaturahmi. 




3. IndiHome memudahkan dan mengefisienkan kehidupan saya



Manfaat internet tidak hanya sekedar akses komunikasi dan informasi saja, kini Manfaat internet merambah pada sektor ekonomi, sosial , hiburan, pendidikan , dan hampir semua lini kehidupan kita saat ini menggunakan internet. Internet menjadi kebutuhan primer, dan jaringan Internet Indonesia yang terbaik adalah IndiHome. 


Saya adalah tipikal orang yang simple, efisien dan ga pakai ribet. Sejak tinggal di pinggiran kota, hampir semua kerjaan saya, saya kerjakan secara online, termasuk mengurus perbankan pun saya online. 


Hampir semua lini kehidupan saya dilakukan dengan memanfaatkan teknologi. Internet of things menjadi bagian dari kehidupan saya. Budaya digital menjadi bagian dari hidup saya selama ini. IndiHome adalah sahabat dalam kehidupan saya. 



Belanja online, membayar tagihan bulanan termasuk IndiHome saya lakukan secara online dengan menggunakan aplikasi tersendiri. Nah, setiap ada transferan fee dari hasil blog, jarang yang saya ambil secara cash, banyak yang saya masukkan ke aplikasi financial Technology seperti Link Aja yang bisa dipakai untuk beli apa saja baik secara online ataupun  offline dengan QRIS.



Bayangkan betapa efisiennya hidup saya semenjak ada IndiHome. Saat saya lagi mengejar deadline lomba, urusan dapur selalu bisa pesan online, dan alhamdullillah teman-teman saya di komunitas bisnis TDA juga banyak yang jualan online. Dari 120 member TDA Bengkulu, 80% memakai IndiHome dalam aktivitas mereka. Alasannya simple karena IndiHome bisa memenuhi semua kebutuhan keluarga mereka, dari urusan bisnis sampai urusan belajar anak-anak. 



Di keluarga saya juga begitu, keponakan-keponakan saya sangat tergantung dengan IndiHome,  apalagi di saat jam nya mereka main handphone, berharap tidak ada mati lampu. 


Keponakan saya yang paling bungsu pun terapi speed delay  lewat internet, nah IndiHome menolong banget dengan kecepatan dan kestabilan jaringan sehingga dia bisa menonton video terapi bicara tampa ada gangguan.



4. IndiHome adalah Internetnya Indonesia yang menggunakan Kabel Fiber Optik Super Cepat.



Fiber optik adalah salah satu jenis kabel yang terbuat dari kaca atau plastik yang sangat halus, dan digunakan sebagai media transmisi dengan kecepatan maksimal. Untuk kecepatan pengiriman data bisa apa kisaran Gigabit perdetiknya. Selain itu, karena tidak membawa listrik, kabel jenis Fiber Optik IndiHome juga tidak akan terpengaruh gangguan elektromagnegtik sehingga stabil dalam penggunaanya. 



IndiHome sudah memakai jenis kabel Fiber Optik  sehingga layanan internetnya super cepat, dan tidak akan terganggu dengan perubahan cuaca. Jadi tidak ada alasan tidak berkarya walaupun hujan badai sekalipun, jaringan IndiHome tetap cepat dan stabil. 



Selain cepat, jaringan IndiHome juga lebih stabil, meskipun kamu melakukan akses internet bersamaan. Selain itu, kualitas informasinya tetap bisa terjamin meskipun kamu main game online straeming Youtube, nonton tv interaktif secara bersamaan. 



5. IndiHome Menyediakan Paket Yang Sesuai dengan Kebutuhan (Dompet) Penggunanya.



Saat ini banyak muncul  layanan internet dari berbagai provider yang semakin komplit dan menggiurkan. Namun, apakah itu sesuai dengan kebutuhan penggunanya termasuk pas di kantong penggunanya? Dari semua provider Wi-Fi di Indonesia hanya IndiHome yang memang menyediakan layanan internet yang komplit, sesuai kebutuhan dan pas di kantong penggunanya. 



IndiHome menyediakan internet dengan akses yang cepat hingga 300Mbps. Sudah tersedia hingga pelosok negeri. Di kampung saya pun, Rao-Rao, dimana sinyal jaringan internet biasa sulit, alias susah signal, IndiHome pun hadir memberikan warna. Mudik tahun depan, rumah di kampung saya akan dipasang IndiHome sebagai penolong saat kami mudik nanti. 




IndiHome menawarkan banyak promo dengan kecepatan internet yang unlimited, dan itu semua sesuai dengan kantong penggunanya. Salah satu alasan saya memilih IndiHome adalah, jaringannya cepat dan stabil namun sesuai dengan kantong saya yang baru bangkit dari keterpurukan, sehingga saya menjadi semangat, pantang menyerah, tangguh dan berdaya. 



IndiHome saat ini menyediakan  beberapa paket layanan antara lain paket Single Play, Dual Play dan Triple Play. 


Paket Single Play menyediakan koneksi Fiber Optik dengan layanan Internet dengan atau tampa telepon  rumah. 

● Paket Dual Play menyediakan koneksi Fiber Optik dengan layanan internet dan telepon rumah, atau internet dan IPTV useetv


● Paket Triple Play menyediakan koneksi Fiber Optik dengan layanan internet, telepon rumah dan IPTV Usee TV. 




6. Selain Internet, IndiHome juga Menyediakan Tayangan Favorite Tampa Jeda. 



Usee TV Cable adalah layanan Televisi Interaktive dan mempunyai protokol internet  yang dilengkapi dengan fitur-fitur unggulan seperti TV Demand (playback hingga 7 hati belakang), Video on Demand, Pause and Rewind, Video Recorder, dan pada paket tertentu kita bisa merasakan fitur karaoke di IndiHome TV. 



Manfaat IndiHome buat saya selain menjadi mitra strategis di dunia blogger, juga sebagai partner hiburan saya untuk rileksasi dan healing. Saya paling suka nonton drama Korea dan drama China. Kadang ketika saya lagi sibuk menulis blog atau fokus ikut lomba blog, saya suka recorder drama korea agar tidak ketinggalan dan bisa di tonton saat blog saya selesai. 
Pic: Facebook IndiHome 




Saya adalah tipikal yang suka memberi rewards ke diri sendiri. Ikut lomba blog adalah tantangan tersendiri  buat saya,  jika selesai membuat blog, dan tantangan itu terpenuhi biasanya saya merewards diri sendiri dengan menonton hasil record drama korea di Usee TV. 


Buat saya Usee TV  bagaikan bioskop yang hadir di rumah. 



Selain itu adanya channel Disney Hostar juga membantu buat keponakan saya tidak terlalu tergantung main game. Mereka berdua punya jatah main game setiap sabtu, selain itu hanya bisa diizinkan nonton Disney anak-anak atau belajar online. Nah itu bisa terkoneksi dengan tv digital. 



7. Aplikasi myIndiHome yang sangat Bermanfaat.



Salah satu aplikasi yang paling saya suka karena sangat lengkap dan jelas yaitu aplikasi myIndiHome.



MyIndiHome adalah aplikasi pelayanan pelanggan dalam genggaman dan terbaik dalam memberikan service excellent. 



Terdapat berbagai keuntungan dalam menggunakan aplikasi myIndiHome baik untuk pelanggan baru atau pelanggan lama. Untuk pelanggan baru, dapat melakukan registrasi serta jadwal pemasangan secara cepat dan mudah. 



Sayang saat kemarin mau pasang IndiHome di rumah, saya belum tahu ada aplikasi myIndiHome, jika tahu mungkin pemasangan IndiHome di rumah akan simple dan cepat. 



Selain itu, di aplikasi myIndiHome, pelanggan baru bisa menentukan kebutuhan penggunanya yang di sesuaikan dengan budget penggunanya. It is simple and efisien. 




















Buat pelanggan lama, myIndiHome juga sangat membantu dalam menyampaikan laporan, gangguan, aktivis paket tambahan, penukaran poin, serta pengecekkan info promo dan event. Banyak penawaran yang terbaru dari IndiHome di dalam aplikasi myIndiHome yang kadang hanya khusus untuk pelanggan lama IndiHome. 



Jangan lupa untuk selalu mengecek hadiah-hadiah yang bisa ditukar dengan point teman-teman dalam aplikasi myIndiHome. Berharap ke depan, ada penukaran point dengan free satu bulan pembayaran IndiHome. 



Selain itu, tingkatkan level keanggotaan sehingga bisa lebih banyak dapat keuntungan. Di aplikasi myIndiHome terdapat 4 level yaitu reguler, silver, gold dan premium. 



Ayo unduh segera aplikasi myIndiHome di PlayStore atau AppStore. 





Itulah beberapa manfaat Internet dan IndiHome, Internetnya Indonesia,  buat saya dan keluarga sehingga kami berani bangkit lagi, tangguh dan berdaya di dunia Digital dalam menghadapi era digitalisasi. 


- dewi sudirman-






Sekarang ini, teknologi menjadi kebutuhan dalam masyarakat, yang tampa kita sadari, kita mulai tergantung dengan teknologi, salah satunya internet. 



Internet sudah mengubah segalanya, temuan hari ini, atau model baju hari ini akan menjadi ketinggalan atau basi dalam waktu satu minggu. Contohnya handphone, semakin banyak yang baru  maka yang model lama akan semakin turun harganya. 



Banyak bisnis UMKM masih bertahan dan sukses karena mampu memanfaatkan teknologi terbaru , jaringan Internet yang cepat dan stabil, namun banyak juga yang terpaksa berhenti karena tidak mampu mengembangkan kecepatan perubahan teknologi. 



Analisis Kepios dan Data Reportal mengatakan bahwa pengguna sosial Indonesia meningkat 21 juta antara tahun 2021 dan tahun 2022



Survei terbaru dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia  (APJII) menyatakan bahwa jumlah pengguna Internet di Indonesia 2017 telah mencapai 143,26 juta orang , terus meningkat setiap tahunnya berkisar 65-70%. 



Internet yang selalu aktif dan tersedia tampa batas memiliki potensi buat kita untuk bisa menaklukkan pasar global di era digitalisasi.



Teknologi digital membuat pekerjaan kita menjadi efisien, memudahkan kita beraktifitas di dalam dan luar rumah. Dengan digital kita bisa meningkatkan produktivitas kinerja sehingga bisa terus berkarya.



Salah satu jaringan digital  adalah IndiHome, Internetnya Indonesia, merupaka  produk andalan dari Telkom Indonesia.  Dengan adanya IndiHome  di setiap rumah membuat masyarakat Indonesia siap dalam menghadapi era digitalisasi. 



Dengan semangat pantang menyerah,  IndiHome selalu hadir mendukung penuh seluruh masyarakat Indonesia agar tetap berusaha, tetap berkarya, berkreatifitas,  mengejar mimpi, dan mewujudkan cita-cita. Bersama IndiHome,  kita bisa siap dalam digital lifestyle. 


Digital Lifestyle adalah gaya hidup seseorang yang selalu menggunakan teknologi digital  hampi di setiap lini kehidupannya. Mereka tidak bisa jauh-jauh dari Internet. Segala sesuatunya berkaitan dengan teknologi digital. 


Digital lifestyle atau pemanfaatan teknologi digital ibarat buah simalakama, di satu sisi ada positifnya yang membuat kinerja kita menjadi efisien dan produktivitas tampa batas, di sisi lain  juga memberikan dampak negatif, dan disinilah kita sebagai masyarakat harus bisa menyikapinya dengan bijak. 



Sebagai seorang blogger yang tidak bisa lepas dari digital, sudah menjadi tanggung jawab untuk menyebarkan informasi literasi digital ke masyarakat terutama etika dan budaya digital agar kita semakin tangguh dan berdaya digital dalam era digitalisasi 



Berkembangnya teknologi perlu diimbangi dengan kesadaran untuk menjaga etika dan moral dalam berkomunikasi dan menggunakan teknologi digital. 



Dunia internet itu sangat luas dan tak terbatas, apa yang kita unggah akan ada selamanya di situ walaupun sudah kita hapus di akun media sosial kita. Kita harus selalu pikirkan apa yang akan mau kita unggah atau berkomentar di media sosial orang lain. 



Cepatnya perubahan dan perkembangan teknologi digital ini tidak  bisa lepas dari pesatnya perkembangan teknologi informasi berbasis internet. 



Sayangnya kecepatan itu tidak sejalan dengan  peningkatan kecakapan penggunanya. Untuk itu kita perlu memiliki kesadaran dalam budaya bermedia digital sebagai landasan etika dalam menggunakan internet. 



Literasi digital adalah pengetahuan dan kecakapan untuk menggunakan media digital, alat-alat komunikasi atau jaringan informasi dalam merencanakan , mengevaluasi, menggunakan, membuat informasi dan memanfaatkan digital secara bijak dan baik. 



Literasi digital sangat penting untuk kita ketahui karena bisa membuat kita berpikir kritis, inovatif, kreatif, bisa berkomunikasi dengan baik, dan bisa berkalaborasi untuk meningkatkan produktivitas sehingga kita mampu mengoptimalkan internet, terlebih lagi jaringan Internet IndiHome akan semakin cepat dan stabil, agar siap dan berdaya dalam ekonomi digital Indonesia  yang dipromosikan mencapai sekitar US$124 miliar di tahun 2025. 



Untuk mendukung jaringan Internet IndiHome yang akan semakin cepat dan kencang, kita dituntut untuk berdaya dan meraih impian yang tampa batas, kita butuh untuk Cakap Digital, memiliki kemampuan atau kompetensi memahami, menganalisis, dan menerapkan 4 pilar literasi digital.  

source: Kominfo 



Menurut Kominfo dalam webinar Literasi Digital #makinCakapDigital yang diadakan tahun 2021 kemarin, pemerintah melalui Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) membentuk Road Map Literasi Digital 2020-2024 dalam merancang program dan kurikulum Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) 2020-2024.  Ada 4 pilar utama dari literasi digital agar masyarakat Indonesia cakap digital yaitu:



1. KEMAMPUAN DIGITAL 


Canva desain




Kita sebagai pengguna teknologi digital terutama internet harus memiliki keterampilan dalam semua perangkat digital yang tepat sesuai untuk penggunanya sehingga kita siap untuk menghadapi persaingan global yang semakin cepat. 



Kemampuan digital ini bisa seperti mampu menggunakan media sosial dengan baik, membuat presentasi, mengirim email, mengetik, membuat form digital, dan  mempunyai skill yang berhubungan digital.



IndiHome adalah jaringan Internet Indonesia yang sangat cepat dan stabil, manfaatkan IndiHome untuk belajar upgrade skill kemampuan digital agar bisa tangguh dan berdaya di Negeri sendiri, serta siap menghadapi persaingan global. 



2. ETIKA DIGITAL 





Setelah kita tahu dengan digital dan upgrade skill digital, kita juga tahu etika berdigital, memahami dan menggunakan perangkat digital untuk berinteraksi-berpartisipasi-berkalaborasi secara sadar, penuh integritas, bertanggung jawab, dan demi kebajikan. 



Semakin kencang dan stabil internet Indonesia dengan adanya IndiHome harus diiringi dengan kemampuan digital penggunanya dan etika penggunanya dalam dunia digital. Jangan sampai kita menjadi orang pencundang hanya karena tidak paham etika digital. 



Etika digital, sama saja dengan etika dalam bermasyarakat, hanya bedanya ini dilakukan di dunia digital, dunia online. Contoh, berkomentarlah dengan baik dan benar di media sosial teman. Menggunakan ejaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Jangan sampai, menulis pesan dengan guru sama dengan menulis pesan dengan teman, pakai huruf besar semua atau tidak ada nya sopan santun. 


Etika digital adalah  sopan santun dalam berdigital, dan itu kadang kita suka lupa, apalagi saat berkomentar di media sosial, atau dalam group whatsapp, karena tulisan itu bisa mengandung sejuta makna, tergantung yang melihatnya. Selain itu, ada juga yang tidak pamit keluar group whatsapp, tiba-tiba aja keluar. Lah group baik di whatsapp atau telegram, atau saat webinar kalau ke luar dari group, pamit dulu dengan tuan rumah,  ibarat datang ke rumah tetangga, datang dengan permisi, pulang pun dengan permisi. Datang nampak wajah, pulang nampak punggung. 


Jangan mentang-mentang digital, dunia maya, kita sampai tidak  punya etika, ya jangan begitu. Melek digital harus dan diiringi dengan Etika digital. 




3. BUDAYA DIGITAL 







Memahami dan memanfaatkan media digital sebagai budaya baru namun tidak meninggalkan budaya "keindonesia" yang berdasarkan Pancasila dan Keanekaragaman  budaya bangsa dalam kerangka Bhineka Tunggal Ika, Cinta Produk Indonesia dan Menghormati Hak Digital. 


Budaya digital hadir karena pergeseran pola pikir masyarakat saat ini,  yang dulu nya biasa ke pasar, sejak internet bisa di akses di mana saja, bisa beli online. 


Atau yang dulu nya suka beli buku, sekarang lebih senang beli E-Book. 


Saya saja menabung emas lewat aplikasi pengadaian, atau beli saham pun lewat aplikasi. Dan kadang, saya tahu budaya daerah lain dari media sosial seperti tiktok, dan sebagai pengguna digital kita wajib menghormati perbedaan yang ada. Apa yang kita lakukan di dunia nyata, menghormati budaya yang ada, juga kita lakukan di dunia digital. 




4. KEAMANAN DIGITAL






Hal yang paling penting  lainnya dalam menghadapi dunia digital adalah Keamanan Digital, dimana kemampuan individu dalam mengenali, mempolakan, menerapkan, menganalisis, memahami dan terampil dalam menggunakan media digital yang aman dan nyaman bagi dirinya maupun bagi orang lain. Memiliki kesadaran diri perlindungan data pribadi dan kemanan digital dalam sehari-hari. 



Maraknya dunia digital, tingginya penggunanya internet  mengharuskan kita sebagai penggunanya untuk peduli pentingnya memproteksi perangkat digital dan data pribadi serta keluarga terdekat. 



Di satu sisi banyak manfaatnya digital, namun di sisi yang lain banyak juga kejahatan-kejahatan digital yang kadang lebih parah. Salah satunya adalah Phising yaitu upaya mendapatkan informasi data seseorang dengan teknik pengelabuan, yang biasanya menjadi sasaran adalah data pribadi, data akun akun, dan data financial.



Selain Phising, ada juga ancaman scam, atau penipuan lewat dating aplikasi. Beberapa teman saya yang singlepun kena tipu lewat aplikasi dating. Mereka berkenalan dengan seseorang dari luar negeri, trus menjalin hubungan, ternyata si cowok mau kirim hadiah dan hadiah nya tertahan di bea cukai, jadi minta tolong dengan teman saya untuk bayar terlebih dahulu. Dibayar oleh teman saya , namun barangnya tidak pernah sampai ke teman saya, dan si cowok itupun menghilang ditelan bumi. Fix beliau kena kejahatan digital. 



Saat ini, terlebih lagi IndiHome,  Internetnya Indonesia yang sudah menggunakan teknologi tinggi sehingga jaringan internet cepat dan stabil, membuat kita bisa terkoneksi ke seluruh dunia dan lebih mawas diri dalam melindungi data pribadi, gunakan password yang tidak bisa di tebak, waspada tautan phising, hati-hati saat menggunakan WiFi umum dan pastikan data kita sudah terenkripsi.



Dengan adanya 4 pilar literasi digital ini, kita siap menghadapi persaingan global, siap tempur dalam digitalisasi sehingga bisa berdaya. 



IndiHome sudah menyediakan jaringan internet yang cepat dan stabil sehingga kita bisa melek digital, memiliki kecakapan digital, dan mempunyai kapasitas dalam dunia digitalisasi secara aman, beretika, dan berbudaya agar siap, tangguh dan berdaya menghadapi era digitalisasi. 






------------------------------------------------------------------
Sumber Referensi

www.indihome.co.id
Aplikasi myIndiHome
https://apjii.or.id/survei
https://aptika.kominfo.go.id/2021/01/empat-pilar-literasi-untuk-dukung-transformasi-digital/







 









 
 















 


Sustainable Living